Penilaian Properti Pengantar
Mata kuliah ini membahas khusus tentang konsep dasar dan tehnik pengestimasian nilai suatu properti melalui pendekatan-pendekatan yang lazim digunakan oleh para praktisi penilai properti (property appraisers/valuers). Dalam matakuliah ini, Mahasiswa diajarkan konsep mengenai nilai, harga dan biaya serta beberapa prinsip penting yang menjadi dasar dalam memberi opini nilai. Selain itu, dalam matakuliah ini juga dibahas mengenai tehnik-tehnik atau pendekatan-pendekatan yang dipakai dalam melakukan penilaian, yaitu pendekatan perbandingan penjualan (salescomparison approach), pendekatan biaya (cost approach) dan pendekatan pengkapitalisasian pendapatan (income capitalization approach) yang dikombinasi dengan analisis statistik, regresi dan aliran tunai terdiskon (discounted cash flow) serta dibahas pula tentang tehnik pelaporan hasif analisis penilaian sesuai dengan standar yang diatur dalam Standar Penilaian Indonesia (SPI) dan American Institute of Real Estate Appraisers (AIREA).
Selain konsep dan tehnik penilaian, dalam pembahasan matakuliah ini Mahasiswa juga diajarkan cara/tehnik tentang pengidentifikasian dan pendeskripsian tanah dan bangunan sobagai salah satu langkah penting dalam penentuan nilai, yaitu melalui pemberian teori di ruang kuliah maupun melalui kunjungan lapangan ke beberapa properti yang dianggap representatif. Selanjutnya pada tahap akhir perkuliahan Mahasiswa juga dituntut untuk mampu membuat analisis penilaian dan laporan penilaian secara lengkap (narrative report serta mempresentasikannya di depan kelas.Praktikum Studi Kelayakan Bisnis Properti
Praktikum Studi Kelayakan Bisnis Properti merupakan kelanjutan dari mata kuliah penilaian properti terutama dalam untuk materi investasi properti. Praktikum Studi Kelayakan Bisnis Properti sebagai sebuah bidang ilmu yang menerapkan studi kelayakan bisnis pada kasus bisnis properti.
SPI, KEPI, Organisasi dan Peraturan
Penilaian dan Profesi Penilai semakin memiliki peran penting dalam berbagai aspek perekonomian dan pembangunan negara baik untuk kepentingan penjaminan, pelaporan keuangan, pengadaan tanah untuk pembangunan kepentingan umum, dan berbagai kepentingan lainnya. Objek penilaian yang dinilai juga semakin beragam tidak hanya aset berwujud tetapi juga aset takberwujud. Berdasarkan latar belakang tersebut, diperlukan sebuah pedoman penilaian. Standar Penilaian Indonesia (SPI) dan Kode Etik Penilai Indonesia (KEPI) adalah panduan praktik dan landasan moral penilaian bagi Penilai di Indonesia.
SPI, KEPI, Organisasi dan Peraturan merupakan dasar dari penilaian dan pengetahuan seorang penilai. Mata kuliah ini memberikan penekanan pada masalah aturan teknis dan etika penilai. SPI, KEPI, Organisasi dan Peraturan sebagai sebuah bidang ilmu yang mengkombinasikan berbagai pengetahuan terkait aturan untuk menilai suatu properti. Hal ini dikarenakan untuk menjadi seorang penilai harus mengetahui aturan, organisasi, etika, kode etik, dan dasar aturan penilaian.