Mata kuliah Gender dan Seksualitas merupakan ranah interdisipliner yang menghubungkan persoalan-persoalan gender dan seksualitas dari sisi sosial budaya, politik, ekonomi, kesehatan dan kemanusiaan. Beberapa substansi pokok dalam perkuliahan ini adalah: 1) Proses konstruksi mengenai pengetahuan, sejarah, kebijakan, norma yang direproduksi, dibentuk, dimediasi dan diatur oleh institusi sosial, politik dan agama sehingga membentuk pemahaman mengenai gender dan seksualitas yang terinternalisasi dalam praktek kehidupan sehari-hari; 2) Pembelajaran kritis mengenai beragam tema dan bahasan mengenai gender dan seksualitas yang juga berkelindan (interseksi) dengan dengan aspek perbedaan lain yang ada di masyarakat seperti usia, disabilitas, ras, etnisitas, kelas sosial, status sosial, agama, dan kewarganegaraan; 3) Isu-isu gender spesifik lainnya seperti queer, LGBT dan maskulinitas; 4) Agensi dalam isu seksualitas di berbagai ranah yang menjadikan mahasiswa semakin familiar dengan berbagai macam perspektif dan mampu menghubungkannya dengan sistem sosial, moral dan politik yang ada di Indonesia. 

Deskripsi kuliah KPHT

Pelatihan penggunaan eLOK untuk dosen Fakultas Psikologi UGM.

Deskripsi PPSMB Pelestari 2023

Dalam rangka meningkatkan kemampuan dan keterampilan Dosen dalam menyampaikan materi dan mengemukakan ide secara verbal, Direktorat Sumber Daya Universitas Gadjah Mada akan menyelenggarakan Pelatihan Public Speaking dan Teknik Penyusunan Presentasi bagi Dosen

Kuliah e-Lok ini dirancang untuk pertemuan ke-2 hingga ke-5 dari 16 pertemuan Mata Kuliah Pembangunan dan Ketimpangan Global (SPSL212130) yang diselenggarakan oleh Program Studi S1 Sosiologi. 

Mata kuliah ini mengeksplorasi teori dan praktek pembangunan dan ketimpangan dalam skala global dan nasional. Dengan fokus pada pemahaman teoritisasi pembangunan dari perspektif Modernisme, World System Theory, Post-Developmentalisme, dan Post-Kolonialisme, mahasiswa akan diajak untuk mengkritik dan mempertanyakan paradigma pembangunan dominan. Selain itu, melalui sesi debat, mahasiswa akan mengasah kemampuan mereka dalam menyampaikan argumentasi berdasarkan teori yang telah dipelajari.